BATAM-(BN), TNI AL Tim WFQR Lantamal IV/Lanal Batam berhasil gagalkan sabu-sabu seberat satu ton lebih diperairan indonesia tepat nya pada Koordinat 01.08.722 U/103.48.022 T Batam Kepri.
Kapal Sunrise Glory yang diamankan pada Rabu sekitar pukul 15.30 WIB, kemudian digeser dari Dermaga Batu Ampar ke Dermaga Lanal Batam pada Jumat 9 Februari 2018. pengecekan terhadap ABK Sunrise Glory oleh Tim WFQR Lantamal IV/Lanal Batam, BNN Pusat, BC (Bea Cukai) Batam.
[su_divider text=”binpers.com” divider_color=”#b60f13″ size=”6″]
Berita Terkait Kepri Batam
[su_carousel source=”category: 636″ limit=”10″ link=”post” items=”2″ mousewheel=”no”]
[su_divider text=”binpers.com” divider_color=”#b60f13″ size=”6″]
Kelengkapan kapal ikan ini hanya modus untuk mengelabui aparat keamanan dokumen kapal tidak memenuhi standar dan diduga palsu. Demikian juga dengan pengakuan awak kapal yang tidak sesuai dan awak kapal juga mencoba untuk berkelit.
Kapal ikan ini juga berbendera singapura , namun ABK bilang mereka dari Indonesia aneh nya mereka tidak mengerti bahasa indonesia, jelas Taufiq dalam konprensi pers
Dan tepat pada pukul 18.00 WIB, Tim berhasil menemukan barang bukti narkoba sebanyak 41 Karung Beras dengan perkiraan 1.000 kilogram atau satu ton sabu. Barang tersebut ditemukan di atas tumpukan beras dalam palka bahan makanan, menggunakan bantuan anjing pelacak, Kapten KRI Sigurot, Kol.Arizzona menuturkan, keempat ABK tidak melakukan perlawanan ketika diamankan.(rs)